Jumat, 30 September 2011

pelayanan = tanggung jawab????

2 kor 5:18.."dan semuanya ini dari Allah, yang dengan perantaraan Kristus telah mendamaikan kita dengan diri-Nya dan yang telah mempercayakan pelayanan pendamaian kepada kami."

melayani adalah suatu tindakan nyata, yang menuntuk kita untuk berkorban, baik waktu, tenaga bahkan pikiran, tetapi terkadang sebagian orang berfikir, bahwa pelayanan itu harus di gereja???Bukankah melayani itu tidak harus di gereja???melainkan kepada orang yang ada di sekitar kita? Sehingga orang yang kita berikan perhatian ataupun pelayanan, akan lebih mengenal Tuhan kita Yesus, melalui pelayanan yang kita lakukan???
Karena melayani itu bukan suatu cara untuk mendapatkan keselamatan melainkan tindakan ucapan syukur kepada Tuhan karena telah mengaruniakan Anugerah Keselamatan itu kepada kita!!! Memang semua itu tidaklah mudah, tetapi
dengan bertekun dan berserah kepada Yesus, pasti dan amin mereka akan mengenal dan mengerti, serta berkata...."Tuhannya orang kristen BEDA". Karena Kristus ingin kita mengalirkan berkat dan berita keselamatan kepada orang yang belum mengenal Yesus..sehingga akan banyak orang yang diselamatkan Kristus melalui kita sebagai murid-Nya. Seperti injil
matius 25:21.."Maka kata tuannya itu kepadanya: Baik sekali perbuatanmu itu, hai hambaku yang baik dan setia; engkau telah setia dalam perkara kecil, aku akan memberikan tanggung jawab dalam perkara yang besar. Masuklah dan turutlah dalam kebahagiaan tuanmu."

Karya besar yang Yesus lakukan dan akan menjadi sebuah sejarah terbesar dan tak terbantahkan oleh kita sebagai orang kristen..adalah pelayannya Dia yang mati untuk menebus dosa kita diatas kayu salib. Sebuah "Mahakarya" pelayanan terbesar sepanjang masa yang hanya bisa dilakukan oleh "seorang ahli", yang tak lain adalah Yesus Kristus Tuhan kita. Dia adalah contoh nyata dan akan selalu menjadikan kita sadar! bawa Dia adalah Tuhan dan juru selamat manusia. Dia yang memiliki kuasa atas segala-galanya, rela untuk datang kedunia yang tercemar dan penuh dengan dosa, dan mengambil rupa seorang manusia, dan akhirnya mati di kayu salib. Yesus melakukan pelayanan selama di dunia ini dengan penuh tanggung jawab, tanpa cela, dan tanpa dosa sedikitpun, apapun yang Dia lakukan selalu BENAR dan berkenan dihadapan BAPANYA di sorga. Kuasa dosa tidak berpengaruh, hanya karena Dia adalah manusia. Yesus memberi makan 5000 orang adalah salah satu contoh pelayanan yang Dia berikan kepada umat-Nya, serta disaat-saat terakhir Ia akan menghadapi kematian-Nya sendiri, Ia memberikan pengertian tentang pelayanan dan tentang saling mengasihi, Dia membasuh kaki para murid-Nya. Merupakan contoh yang kadang kita lupakan, bukan????

Melayani = tanggung jawab???..orang akan berfikir.. "ahhhh mana mungkin???"...atau....."kalau begitu melayani adalah beban???". Coba deh...sekarang di pikirkan secara matang dan benar..
                       1: "Apa yang telah Tuhan lakukan (keselamatan) kepada kita, apakah sebanding dengan apa
                            yang telah kita bawa (dosa)???"
                       2: "Apakah yang kita lakukan (pelayanan) itu, sebanding dengan pengobanan Kristus???"
pernah berfikir..."Kalau Tuhan itu memang berkuasa untuk menghapus dosa!!!kenapa Dia rela jadi Manusia???", Tuhan datang menjadi serupa dengan manusia bukan karena ingin bergaul dengan dosa, karena Tuhan itu "jijik dengan dosa, sehingga bila Ia mau, Dia bisa menghapus dosa hanya dengan sekali "jentikan tangan". Tuhan mengambil rupa seorang manusia untuk memberikan pengertian kepada manusia, dan memberikan contoh hidup kudus dan hidup yang berkenan kepada-Nya, serta menggenapi janji-janji Firman Tuhan kepada nabi-nabi terdahulu tentang datangnya MESIAS. Sebagai hasil dari pelayan-Nya di dunia, kita di layakkan untuk masuk dalam kerajaan Allah bersama-sama dengan Kristus, yang sebenarnya kita tidak layak untuk masuk kedalamnya karena kita semua berdoa. (roma 3:10.."seperti ada tertulis: Tidak ada yang benar seorangpun tidak."), maka Tuhan memberikan janji yang telah digenapi lewat kematian-Nya di kayu salib!!! menjadi suatu "hadiah" terbaik dan terindah bagi manusia. Tugas-Nya didunia memang telah selesai namun Tugas keselamatan dan kabar gembira itu sekarang menjadi tugas dan tanggung jawab kita sebagai murid-Nya.

SO....jika kita melayani, layanilah dengan tanggung jawab dan sukacita, bukan karena paksaan dan "beban", tetapi kerelaan hati kita. Karena dengan melayani kita juga belajar dan akan lebih dekat dengan Tuhan...

..Tuhan memberkati kita semua..

amin..!!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

beri komentar sewajarnya.